Informasi Setiap Saat

Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sidrap menjadi OPD terakhir kunjungan tim sosialisasi transaksi nontunai Bapenda dan Bank Sulselbar, Kamis (14/9/2023).

Perwakilan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan, Maryam saat menyambut tim, menyampaikan pentingnya adopsi teknologi dalam administrasi keuangan pribadi dan profesional. 

Ia menggarisbawahi bagaimana transaksi non tunai dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam manajemen keuangan. 

Selain itu, ia juga menekankan peran penting m-banking dalam memberikan kemudahan bagi ASN untuk mengakses layanan perbankan tanpa harus berkunjung ke bank fisik.

Sementara Kabid Pendapatan Bapenda, Sulaiman menyampaikan pentingnya perpajakan yang efektif dalam mendukung pembangunan daerah. 

"Dengan mengadopsi teknologi perbankan digital, proses perpajakan dapat lebih efisien dan transparan, serta meningkatkan penerimaan pajak dan retribusi daerah," ucapnya.

Seperti sosialisasi sebelumnya, perwakilan Bank Sulselbar menjelaskan dengan rinci bagaimana ASN dapat mengaktifkan dan menggunakan aplikasi m-Banking. 

Ini akan memungkinkan ASN untuk mengakses rekening mereka, melakukan transfer dana, memeriksa saldo, dan bahkan membayar tagihan dengan mudah menggunakan ponsel mereka.

Selanjutnya, acara dilanjutkan uji coba transaksi menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) sebesar Rp1. 

Peserta sosialisasi yang hadir mendapatkan kesempatan untuk mencoba bagaimana cara menggunakan QRIS untuk transaksi sehari-hari mereka.

Acara ini pun mendapat kesan positif dari para ASN yang hadir. Mereka sangat antusias dengan langkah Bapenda dan Bank Sulselbar dalam meningkatkan layanan perbankan mereka melalui teknologi modern. 

Mereka berharap adopsi transaksi non tunai dan m-banking ini akan semakin meluas khususnya di lingkup kerja mereka sehingga dapat membantu memperbaiki manajemen keuangan mereka.